Jumat, 22 Juni 2012

Catatan Seorang Full Time Blogger #9: The Best in Me

Banyak yang bertanya kepada saya mengenai alasan saya keluar bekerja sebagai karyawan bergaji $2,000 per bulan dan merintis karir sebagai blogger. Jawaban saya selalu dua: saya bosan menjadi karyawan dan saya suka menulis.
Bila ditelisik dari sisi psikologis, jawaban pertama saya muncul dari ketidakpuasan (dissatisfaction), sedangkan jawaban kedua berasal dari keingintahuan (curiosity).
Saya bosan menjadi karyawan karena saya tidak puas dengan keterikatan (maaf, bukan karena gaji). Saya terikat waktu dan aturan kerja, yang membuat saya seperti robot.

Akibatnya, saya hanya menjadi karyawan biasa: masuk kerja dan akhir bulan menerima gaji. Saya tidak menjadi karyawan luar biasa dengan karya-karya yang membanggakan diri sendiri ataupun perusahaan.
Sadar menjadi karyawan biasa, saya pun ingin tahu: dalam hal apakah saya bisa menjadi yang terbaik. Keingintahuan saya ini mendorong saya untuk menelusuri minat dan kemampuan saya, dengan tujuan menemukan yang terbaik dalam diri saya (the best in me).
Saya pun memetakan minat dan kemampuan saya, dan tak lupa membobotnya. Tabel “keputusan nilai” saya bisa Anda lihat di bawah ini.

Penelusuran

Nilai

Minat Basket2
 Bulu tangkis2
 Sepak bola2
 Membaca9
 Menulis10
Kemampuan Berbahasa Inggris6
 Leadership5
 Negosiasi5
 Kerja sama7
 Presentasi7
 Menggunakan komputer7
 Kimiawan8
Dari tabel di atas, terlihat bahwa yang menonjol adalah minat saya akan membaca dan menulis. Perihal membaca, dari kecil saya memang senang membaca, mulai dari membaca koran bekas sampai buku.
Seperti halnya membaca, saya juga senang menulis (terutama dalam bahasa Indonesia), seperti menulis puisi, cerpen, dan artikel iptek populer. Beberapa puisi dan satu cerpen saya masuk koran Pikiran Rakyat (saat saya SMP), sementara 7 artikel iptek saya dimuat di koran Kompas (contohnya adalah Cinta: Dari Hidung Turun ke Hati, Air Liur Mujarab, Mengenal Buckminsterfullerene, dan Plastik Superkonduktor).
Selain itu, saat bekerja sebagai pegawai honorer di salah satu laboratorium IPB, saya berkali-kali menjadi koordinator penulisan laporan proyek pemantauan lingkungan beberapa perusahaan dan pernah menjadi staf pendukung sebuah proyek dari Kementrian Lingkungan Hidup.
Dengan demikian, saya menemukan bahwa the best in me adalah menulis. Tak aneh, saya sangat menikmati dan bersemangat ngeblog karena aktivitas ini berkaitan dengan hal terbaik yang ada dalam diri saya.
Ngomong-ngomong, apa yang terbaik dalam diri Anda (the best in you)?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar